17 Januari 2019
Bapak Pergi….
Pergi meninggalkan sakitnya, dalam senyum.
Tapi bagi kami, kejadian itu seperti melempar banyak mimpi dan harap kepada puing-puing kenyataan yang menyesakkan.
Kami tercekat pak…
kadang menangis
kadang termenung
sesekali sadar lalu menyeka air mata dan mengirimimu seuntai Al Fatihah
Boleh ya,
kali ini aku menyimpan beberapa gambar bapak
agar kelak suatu hari
anak, cucu, cicitnya bisa melihatnya





















